Kamis, 13 April 2017

Penilaian Laboratorium dalam Pembelajaran Kimia



Dalam pembelajaran kimia, aspek psikomotor banyak dilakukan dalam bentuk kerja ilmiah di laboratorium. Atas dasar hal ini penilaian aspek psikomotor banyak dilakukan untuk kerja laboratorium. Pedoman observasi banyak dipakai untuk melakukan penilaian kegiatan eksperimen di laboratorium kimia.
Tabel 1. Contoh Pedoman Observasi dalam Eksperimen Kimia
Judul Eksperimen : ………………………

Nama Peserta Didik : ………………….
No
Aspek-aspek yang diamati
Skala nilai
Skor
5
4
3
2
1
1
Cara menyiapkan alat

V



4

Cara memasang alat

V



4
3
Cara menyiapkan bahan
V




5
4
Ketepatan memilih indikator
V




5
5
Cara melakukan titrasi

V



4
6
Ketepatan membaca titik awal titrasi

V



4
7
Ketepatan membaca titik akhir titrasi

V



4
8
Kebenaran perhitungan
V




5

Skor Total
35
 Terdapat 5 aspek yang dinilai, yaitu:
1.      Teknik dasar kerja laboratorium
Berupa penggunaan alat, pemahaman sifat zat, pencucian dan pembuatan larutan, penanganan limbah, pemeliharaan alat dan bahan. Dapat dinilai dengan cara observasi menggunakan skala beda semantik, contoh:
sangat kompeten                    tidak kompeten
3          2          1         0        1         2          3
2.      Perhitungan
Dari data pengamatan dan laporan yang dikerjakan. Penilaian menggunakan skala sebagai berikut:
                         teliti                                tidak teliti
3          2          1         0        1         2          3
3.      Intrepretasi data
Data yang diperoleh harus akurat dan reliabilitas, oleh karena itu untuk memperolehnya dapat menggunakan berbagai alat ukur. contoh pada penentuan sifat asam basa suatu zat dapat diuji dengan berbagai alat uji, misal indikator alami, kertas lakmus, indikator universal, pH meter. Penilaian dengan menggunakan skala sebagai berikut:
lengkap                         tidak lengkap
3          2          1         0        1         2          3
4.      Perakitan Alat
Dalam melakukan praktikum, siswa harus mampu merakit alat percobaan sehingga dapat digunakan dalam praktikum. Penilaian menggunakan skala sebagai berikut:
tepat                                tidak tepat
3          2          1         0        1         2          3
5.      Referensi Ilmiah
Setelah melakukan praktikum dan memperoleh data pengamatan, hasil percobaan dibahas dan dihubungkan dengan konsep yang mendukung data pengamatan. Diperlukan  beberapa referensi ilmiah dalam mengerjakan laporan praktikum. Penilaian menggunakan skala sebagai berikut:
relevan                          tidak relevan
3          2          1         0        1         2          3
 Tabel 2. Contoh Skala Lajuan Partisipasi Peserta Didik dalam Mata Pelajaran Kimia
Nama Peserta didik :
No
Pernyataan/Indikator
Sangat
tinggi
Tinggi
Sedang
Rendah
Sangat
rendah
Σ
1
Kehadiran di kelas

V



4
2
Aktivitas di kelas

V



4
3
Ketepatan waktu
V




5
4
Mengumpulkan tugas
V




5
5
Kerapihan buku bacaan

V



5
6
Partisipasi dalam praktikum

V



4
7
Kerapihan laporan praktikum

V



4
8
Partisipasi kegiatan kelompok
V




5

Skor total
15
20



35